ASI 101: Serba-Serbi Dasar tentang ASI yang Harus Diketahui Busui dan Calon Busui
Putri Larasati
August 23, 2019
0
Izinkan saya terlebih dahulu meng-update tentang kesibukan saya belakangan ini yang menyebabkan blog ini menjadi tidak terawat.
Ternyata mengurus pernikahan dari A sampai Z sendiri (berdua dengan pasangan, deng) rasanya seperti ini. Lelah, tapi karena lillah, jadi puas. Komitmen kami untuk mengikuti seluruh proses tanpa campur tangan pihak yang menawarkan kemudahan (seperti calo, misalnya) justru membuat kami merasa makin terikat satu sama lain.
Saya dan pasangan sama-sama suka belajar, jadi kami menganggap semua langkah menuju pernikahan ini bukanlah sesuatu yang sia-sia atau menghabiskan waktu. Justru kami jadikan pengalaman berharga yang kelak mungkin bisa dikenang berdua saat pillow talk atau sekadar dibagikan kepada anak-cucu saat sedang minum teh bersama.
Saya dan pasangan sama-sama suka belajar, jadi kami menganggap semua langkah menuju pernikahan ini bukanlah sesuatu yang sia-sia atau menghabiskan waktu. Justru kami jadikan pengalaman berharga yang kelak mungkin bisa dikenang berdua saat pillow talk atau sekadar dibagikan kepada anak-cucu saat sedang minum teh bersama.
Mungkin jika ada kesempatan lain, saya akan bercerita lebih lengkap mengenai proses persiapan pernikahan kami. Karena dalam menjalani semua ini, saya pribadipun merasa sangat terbantu dengan postingan blogger-blogger lain tentang persiapan pernikahan mereka. Saya harap cerita saya nanti bisa memberikan gambaran pula tentang persiapan pernikahan sebagaimana cerita blogger-blogger lain yang berdampak pada saya.
Namun kali ini, saya ingin membagikan rekapan saya tentang suatu materi yang mungkin tabu bagi saya beberapa tahun lalu, namun baru saya sadari pentingnya saat saya hendak menjadi istri sekarang-sekarang ini. Yap, mengenai ASI (Air Susu Ibu)!
Wah, menikah saja belum, pembahasan langsung loncat ke ASI. Hehe tidak mengapa, kok. Percayalah bahwa ilmu pengetahuan itu akan menyelamatkan kita. Ayah saya pernah bilang, “Selama seseorang punya ilmu dan kemampuan, dijamin hidupnya tidak akan kelaparan (kesusahan).” Jadi mudah-mudahan ilmu tentang ASI yang akan saya tuliskan dapat memudahkan saya sendiri dan teman-teman (jika ada yang baca haha).